Hasil Proyek APBD Dan BDB TA
2012 Amburadul,Rumah OknumPengawas PU
Terlihat Uwahh
AEK KANOPAN I
GLOBAL SUMUT - Pelaksanaan proyek
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah ( APBD) Tahun Anggaran (TA) 2012 diduga
hasilnya amburadul, namun rumah oknum pengawas Dinas Pekerjaan Umum
(DPU)Kabupaten Labuhanbatu Utara berinisial ER yang terletak dijalan lintas Aek
Kota Batu Kecamatan Na IX-X yang telah direnovasi begitu uwahhhh.
Hasil pembangunan
sarana dan prasarana infrastruktur fisik jalan dan saluran dranaise di Kecamatan
Na IX –X sangat memprihatinkan hasilnya alias diduga amburadul,
karena disinyalir pengawas yang dihunjuk dinas PU untuk mengawasi pekerjaan
jalannya proyek itu tidak maksimal, karena oknum pengawas yang
dihunjuk dan rekanan penyedia barang dan jasa yang memenangkan
tender proyek tersebut diduga telah menerima “ upeti” alias uang” Pago-Pago”
dari rekanan penyedia barang dan jasa.Sehingga oknum pengawas tidak
memaksimalkan tugasfungsi pokoknya sebagai pengawas jalannya proyek.
Salah satu proyek
pelebaran dan pembuatan parit beton kiri kanan jalan (Dranaise) simpang Aek
Kota batu menuju pul hofur Kecamatan Na IX-X yang
bersumber dari dana Bantuan Daerah Bawahan (BDB) Tahun Anggaran(TA0
2012 sebesar Rp .1.992.300.000,00 yang dikerjakan CV Noufal jaya .
Dalam papan palnk proyek yang dipajang oleh rekanan penyedia barang dan jasa
jelas untuk peruntukannya, namun hasil pekerjaan proyek saluran air( dranaies)
parit beton kiri kanan jalan itu diduga kuat volume tidak sesuai dengan aturan,
karena sudah mengalami keretakan disana sini pada dinding beton parit serta
lantai parit beton diduga tidak memakai batu.
Akan tetapi, tukang tersebut menyebutkan kwalitas pasangan batu parit beton itu tidak akan bertahan lama , jelas nya.
Ketika hal itu
dikonfirmasi pada pengawas dinas PU Erwin pada bulan oktober via
SMS terkait pelaksanaan proyek simpang aek kota batu menuju pulo hofur
mengatakan, pengaspalannya sepanjang 500 meter dan lebarnya 5,5 meter
dan untuk pelebaran pembuatan parit beton kiri kanan jalan
sepanjang 630 meter, namun ketebalannya pengaspalan jalan dan ketebalan pasangan
batu pembuatan parit beton kiri kanan jalan itu , pengawas tidak dapat
menjelaskannya .
Menurut berbagai
sumber informasi yang diperoleh media onlien GLOBAL SUMUT.COM
disebut –sebut pemilik perusahaan CV Noufal Jaya yang memenangkan tender
proyek pelebaran jalan dan pembuatan parit kiri kanan jalan (dranaise) milik
salah seorang keluarga anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara, sehingga diduga
kuat pengawas yang dihunjuk untuk mengawasi jalannya pelaksanaan proyek itu ,
pengawas yang dihunjuk dinas PU tidak punya “nyali” untuk
melakukan pengawasan, karena disebut sebut sumber oknum pengwas itu sudah
menerima “upeti” dari rekanan penyedia barang dan jasa, kata sumber
Sabtu(23/3)
Salah seorang sumber tetangga oknum rumah pengawas yang sedang dibangun tergolong uwah megahnya itu mengatakan, bahwa itu rumahnya oleh orang dinas PU kabupaten Labuhanbatu Utara yang mengawasi jalannya proyek di Kecamatan Na IX-X, kata sumber Rabu(20/3)
Sampai saat ini oknum pengawas yang diduga pemilik bangunan rumah renovasi yang mewah itu belum berhasil dikonfirmasi GLOBAL SUMUT.COM (Andi/Untung/Labura)
Posting Komentar
Posting Komentar