Warga Tewas Terseret Arus Air Sungai Kualuh Labura
LABURA | GLOBAL SUMUT -Pasangan Suami istri( Pasutri)
Senin (18/2) Thamrin Siregar(55) dan
Masnah Br Siagian (50) warga Dusun I Pinggir Jati Desa Parpaudangan Kecamatan
Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara ( Labura) , yang sehari-harinya sebagai
petani( keladang-Red) , yang kebetulan lokasi ladangnya terletak disebarangan
belantaran Sei Kualuh yakni Desa Bandar Lama Kecamatan Kualuh Selatan .
Pasutri itu menuju ladangnya
harus menggunakan akses jalan aliran sungai Kulauh , dengan menggunakan perahu
( sampan) setiap harinya, namun naas bagi Pasutri , sebab perahu ( sampan )
yang dugunakan itu untuk menuju ladang terbalik dialiran sungai kulauh , karena
akibat deerasnya arus air sungai sekira pukul 9.30 wib pagi .
Akibat terbaliknya perahu (
sampan) yang digunakan pasutri sebagai alat transportasi menuju ladangnya,
suami pasutri itu hanyut terbawa arus Sungai Kualuh.istri Pasutri itu selamat
dari amukan deras arus air sungai Kualuh, Dan meminta pertolongan pada Buyung Siagian warga sekitar perladangan yang
ada di bantaran sungai kualuh.
Mendengar uraian istri Pasutri ,
bahwa Perahu yang ditumpanginya itu terbalik dihantam derasnya arus air sungai
kualuh, dan suaminya terbawa arus. Buyung dan istrinya Pasutri melakukan pencarian di sepanjang sekitar sungai kualuh.
Dengan waktu setengah jam melakukan pencarian , akhirnya Suaminya Pasutri
ditemukan Buyung sekitar 100 meter dari lokasi terbaliknya perahu( sampan) ,
yang sudah tersangkut diranting kayu yang ada di bantaran sungai kualuh sudah
tidak bernyawa lagi.
Rahmad Sitorus Kepala Desa (
kades) Parpaudangan Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara ,
membenarkan ada Pasutri warganya yang
menggunakan perahu sampan terbalik dan mengakibatkan suami pasutri itu
meninggal dunia setelah hanyut terbawa arus air sungai kualuh, katanya melalui
telepon selulernya Senin(18/2). Dan jasadnya suami Pasutri itu direncanakan
disemanyamkan besok hari selasa(19/2) katanaya Rahmad.(Andi/Untung/Labura)
Posting Komentar
Posting Komentar