Banjir genangi 10 Dusun di 2
Desa Kabupaten Langkat
LANGKAT | GLOBAL SUMUT -Beberapa Desa diwilayah Kabupaten Langkat terendam banjir sejak Kamis
(31/1) malam, mendapat laporan Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH meninjau
langsung bencana tersebut yang merendam beberapa rumah di sebahagian Desa pada
wilayah Kecamatan Hinai dan Tanjung Pura, Jum’at (1/2).
Setibanya dilokasi banjir Bupati Ngogesa didampingi Camat Hinai Yushilda
Usman dan Kades Cempa Solekan menelusuri beberapa rumah warga yang terkena
dampak bencana itu, melihat keadaan rumah-rumah warga yang terendam air seketika
Bupati Ngogesa menginstruksikan Kepala BPBD Herdianul Zally dan Kakan Sosial
Budi Aspriyanto untuk segera melakukan tindakan tanggap bencana dengan
mengerahkan semua bantuan yang dibutuhkan.
“Utamakan terlebih dahulu
keselamatan dan kesehatan warga, setelah itu kita benahi penyebab terjadinya
banjir” ujar Bupati Ngogesa
saat memberikan instruksinya kepada tim tanggap bencana Kabupaten Langkat
seraya meminta warga untuk tetap tabah dan bersabar karena segala daya dan
upaya akan dikerahkan untuk meringankan beban warga.
Bupati Langkat itu juga memerintahkan Kadis Kesehatan dr. Gunawan untuk
membentuk posko kesehatan disekitar wilayah yang terkena dampak banjir, menurut
Sahruddin (48) warga dusun 2 Desa Cempa Kec. Hinai banjir kiriman yang
menggenangi rumahnya sudah menjadi agenda rutin dikampungnya, “Dalam sebulan ini sudah 4 kali, tapi sekali
ini paling besar” tutur nya.
Setelah melihat wilayah Desa tersebut, lanjut Bupati Ngogesa bersama
warga setempat melihat sumber datangnya air yang disebabkan jebolnya benteng
(tanggul) sungai mati di Dusun 2 Desa Lalang Kec. Tanjung Pura, Bupati Ngogesa
meminta Kadis PU Bambang Irawadi sesegera mungkin berkoordinasi dengan Dinas PU
Perairan Propsu untuk membenahi benteng tersebut dan mencari solusi agar
kedepan bencana seperti itu dapat dicegah.
Berdasarkan data yang dihimpun aparat Kecamatan dan Desa setempat
diketahui sekitar 992 kk menjadi korban
banjir yang menggenangi tempat tinggal mereka tersebar pada 10 Dusun di 2 Desa
wilayah Kecamatan Hinai dan Tanjung Pura.
Bupati meminta warga agar tetap waspada kendati tim tanggap bencana
telah diturunkan, kepada aparat Kecamatan dan Desa dirinya berharap agar
senantiasa membantu dan memfasilitasi kebutuhan warga yang sedang mengalami
musibah.
Ngogesa juga sempat mengecek pintu klep air yang terletak di Pajak ikan
lama Tanjung Pura, dirinya mengatakan pada 2013 ini akan menyiapkan mesin pompa
hisab air untuk membantu mengeringkan genangan air di badan jalan kota Tanjung
Pura dan sekitar pemukiman warga apabila terjadi banjir kegiatan terhenti saat
tiba waktu sholat Jum’at, Bupati bersama rombongan melaksanakan sholat di
Masjid Darus Ar-Rugayah atau dikenal dengan Masjid terapung Tanjung Pura. (Awaludin / Langkat).
Posting Komentar
Posting Komentar