STABAT | GLOBAL SUMUT - Reformasi peradilan digulirkan sejak tahun 2003 untuk membangun lembaga
peradilan yang lebih dipercaya publik, melatih keterbukaan, akuntabilitas dan
peningkatan pelayanan publik dari satu sisi. Sebagian aparat telah bekerja
keras untuk bersabar menjaga integritas, berjuang untuk merengkuh kepercayaan
publik namun masih adanya oknum aparat pengadilan yang melakukan perbuatan
tercela, kiranya tidaklah menjadi halangan untuk bangkit dari keterpurukan
ditengah kepercayaan terhadap pengadilan yang berada di titik nadi.
Demikian disampaikan Ketua Pengadilan Tinggi Sumatera Utara DR. Hj.
Marni Emmy Mustafa, SH, MH pada sambutannya ketika memimpin jalannya serah
terima jabatan Ketua Pengadilan Negeri Stabat dari Hj. Diah Sulastri Dewi, SH,
MH yang akan hijrah tugas sebagai Wakil Ketua Pengadilan Negeri IB Cibinong
kepada Ahmad Yasin, SH, MH di ruang sidang PN Stabat, Selasa (15/1).
“Saudari Dewi salah satu contoh
pemimpin yang inovatif” ujar
Marni seraya menjelaskan bahwa hukum dan UU merupakan tulisan umum dan abstrak
ditangan, namun saat sebagai Hakim Dewi menjadi keadilan yang hidup, begitu
juga ketika menjadi Ketua PN Stabat banyak inovasi yang dilakukan seperti
Program one day service dan program one stop shop service untuk pelayanan akte
kelahiran, sedangkan kepada Yasin dirinya mengatakan sebagai Ketua PN bukan
dilayani tapi harus melayani, “Jangan
menimbulkan masalah tetapi petakan masalah bagi kebutuhan organisasi”
katanya.
Sementara Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH atas nama masyarakat dan
Pemerintah menyampaikan terima kasih kepada Dewi terhadap kinerja dan
kebersamaan yang telah diabdikan bagi masyarakat Langkat, pihaknya mengungkapkan
bahwa prestasi yang diraih Langkat sebagai Kabupaten Layak Anak diantaranya
merupakan andil besar dari Dewi selaku Ketua PN Stabat yang tanpa kenal lelah
secara terus-menerus menguatkan koordinasi dan memberikan masukan positif.
Bupati Ngogesa berharap walaupun telah terpisahkan oleh tempat karena
karir dan ketugasan, akan tetapi jalinan silaturrahim tetap terjaga, kepada
Yasin Ketua PN Stabat yang baru Bupati Langkat itu meyakini bahwa kehadirannya
akan senantiasa memberikan nilai manfaat yang besar bagi kebaikan dan kemajuan
daerah khusunya penegakan keadilan dan wawasan masyarakat dibidang hukum.
Sebelumnya Dewi yang telah 2 tahun 7 bulan bertugas di Langkat dengan
penuh rasa haru seketika mengheningkan ruang auditorium berlian PN Stabat
menyampaikan terima kasihnya kepada unsur Muspida yang selama ini banyak
mensupport dalam pekerjaan, dirinya mengaku terlanjur cinta dengan bumi
Langkat, “Pak Bupati, benar bumi Langkat
bumi bertuah dan semoga hal itu melekat pada kami” ucapnya.
Menyaksikan suasana haru yang berlangsung Yasin yang baru saja dilantik
menjadi Ketua PN Stabat mengungkapkan ketersanjungannya atas keakraban dan
kebersamaan yang selama ini terjalin pada unsur pimpinan di Langkat, pria yang
pernah bertugas di Aceh dan sebelumnya di Pemalang itu mengatakan dirinya
merasa suasana kekeluargaan sangat kental di Kabupaten Langkat, “Saya serasa disidang berada ditengah-tengah
suasana ini tanpa bisa berkata-kata” sebutnya bergurau tetapi katanya
dirinya berjanji akan mengemban tugas mempertahankan apa yang telah menjadi
prestasi PN Stabat selama ini dan mengabdikan diri demi keadilan masyarakat
Langkat.
Acara berakhir dengan saling menukar cenderamata, hadir diantaranya
Ketua PTA Sumut, Wakil Ketua PT Sumut Marua Pasaribu, SH, M.Hum, Kapolres
Langkat AKBP L. Eric Bhismo, SIK, SH, Kajari Stabat DR. Asep N Mulyana, SH,
M.Hum, Wakil Ketua DPRD Langkat Drs. H. Abdul Khair, MM, sejumlah Ketua PN
se-sumut, tokoh agama dan masyarakat.(Awal / Langkat)
Posting Komentar
Posting Komentar