BELAWAN | GLOBAL SUMUT - Mogoknya truk pengangkut alat berat BK 8672 DJ
milik salah satu jasa angkutan membuktikan bahwa truk-truk melebihi tonase
selama ini memang marak beroperasi di jalan Medan Belawan tak terjamah hukum
aturan lalulintas dan aturan kelaikan muatan angkutan.Jumat siang
(12/10/2012).
Apalagi jalan Medan Belawan Km 21,5 menuju ke pintu gerbang
perekonomian Sumut tersebut kondisinya kini masih kupak kapik tak kunjung
diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum Jalan Nasional, padahal sejumlah elemen
masyarakat maupun DPRD Kota Medan telah berulangkali mendesak agar diperbaikinya
kondisi jalan rusak yang rawan membuat celaka pengguna jalan
tersebut.
Sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian berharap, agar Dinas
Perhubungan segera menertibkan truk-truk angkutan barang dari Pelabuhan Belawan
yang sarat muatan maupun melebihi tonase segera ditertibkan demi kenyamanan para
pengguna jalan lainnya, agar kejadian serupa dialami truk pengakut alat berat
yang miring ini tak terulang kembali.
Saat ini petugas masih kesulitan
untuk melakukan evakuasi terhadap truk dengan kondisi miring nyaris terbalik di
Km 21,5 Simpang Sicanang Belawan tersebut, meski tak menimbulkan korban jiwa
namun sejak pagi hingga siang ini jalan lintas Medan Belawan terganggu
kelancarannya mengakibatkan kemacetan pajang kenderaan bermotor baik truk
kontener, bus angkot maupun kenderaan pribadi dari arah Medan ke
Belawan.
Menurut warga, truk kondisi miring tersebut sudah mogok sejak
tadi malam persisnya berada di tengah badan jalan sehingga sangat menyulitkan
laju kenderaan bermotor mulai dari Kota Belawan Hingga ke daerah Pekan Labuhan
Simpang kantor, penyebab truk miring diduga karena salah satu as dan per
kenderaan patah kemungkinan karena melebihi tonase.(Agus Salim / GS).
|
Posting Komentar
Posting Komentar