BELAWAN | GLOBAL SUMUT.com -
Pantasan saja warga Medan Utara ingin pemekaran,sebab kawasan Belawan
terkenal sebagai pintu gerbang perekonomian Sumut serta Pelabuhan
Perikanan namun kondisi infrastrukturnya masih buruk, disana sini jalan
di kawasan Medan Utara masih banyak yang kupak-kapik, lihat saja jalan
lintas dari Simpang Sicanang hinggaMakden Lama Belawan Bahari, setiap
harinya pengguna jalan dihadapkan dengan kondisi jalan berlobang dan
berlumpur yang memicu timbulnya kemacetan.
Hal itu sesuai amatan
langsung Global Sumut, Kamis (04/10/2012) jalan lintas Medan Belawan
Km 21 tersebut hingga kini sangat sulit dilalui serta mengerikan dapat
mengancam keselamatan jiwa para penguna jalan bahkan sudah banyak korban
jiwa di jalan rusak tersebut.
Para penguna jalan tampak sangat
berhati-hati sebab kerusakan badan jalan tersebut sudah sangat parah
dikala panas kerap mengeluarkan debu tebal dan dikala hujan, jalan bagai
kubangan lumpur
Rahman selaku tokoh pemuda dan masyarakat disana berharap, perbaikan
jalan guna memperlancar arus transportasi jalan guna menunjang
percepatan pertumbuhan perekonomian di sector pertanian diantaranya
padi, serta hasil pertukangan, industri perikanan dan sebagainya.
“Muak kali kami sama pihak PU bang, jalan rusak ini tak kunjung diaspal, makanya sekarang banyak warga yang ingin pisah saja dari kota Medan padahal, kami terus ditagih bayar Pajak Bumi Bangunan (PBB) tapi
jalan rusak masih dibiarin,”ungkap warga bernada kesal saat dimintai tanggapannya soal jalan rusak tak kunjung diaspal.(agus salim).
padi, serta hasil pertukangan, industri perikanan dan sebagainya.
“Muak kali kami sama pihak PU bang, jalan rusak ini tak kunjung diaspal, makanya sekarang banyak warga yang ingin pisah saja dari kota Medan padahal, kami terus ditagih bayar Pajak Bumi Bangunan (PBB) tapi
jalan rusak masih dibiarin,”ungkap warga bernada kesal saat dimintai tanggapannya soal jalan rusak tak kunjung diaspal.(agus salim).
Posting Komentar
Posting Komentar