0
STABAT | GLOBAL SUMUT - percepatan terwujudnya visi masyarakat religius dan sejahtera Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH meluncurkan program pelayanan kesehatan kepada kaum dhuafa dan program guru ngajiku di daerah rawan aqidah serta pelatihan manasik haji bagi guru-guru Raudhatul Athfal (RA) yang berlangsung di Serambi Jentera Malay Rumah Dinas Bupati, Rabu (17/10). “Kebutuhan hidup manusia di dunia bukan semata-mata dalam bentuk sandang, pangan dan perumahan” ujar Bupati Ngogesa seraya menjelaskan akan kebutuhan rohani, kebutuhan untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada sang pencipta merupakan kebutuhan dasar hidup manusia yang juga harus terpenuhi. Bupati Ngogesa berharap semoga apa yang diprogramkan melalui Badan Amil Zakat Kabupaten Langkat ini dapat menyentuh kebutuhan umat terutama masyarakat bawah dalam memenuhi hajat hidup secara layak baik fisik maupun spiritual. Sebelumnya Sekdakab Langkat Drs. H. Surya Djahisa, M.Si dalam laporannya menjelaskan program tersebut telah tertuang dalam Perda Nomor 11 Tahun 2009 Tentang RPJMD yang antara lain memuat visi dan misi Pemkab Langkat khususnya visi religius, masih menurut Surya selain peluncuran program kesehatan kaum dhuafa dan guru ngajiku juga diberikan bantuan kepada para pengurus Badan Kenaziran Masjid (BKM), sekolah keagamaan berjumlah 409 Masjid dan Gereja serta 232 paket lembaga pendidikan dan ormas keagamaan yang totalnya ditampung dalam APBD TA. 2012 sebesar Rp. 23.784.123.00,-. “Penyerahannya akan dilakukan secara simbolis oleh Pak Bupati Langkat” kata Surya sembari mengungkapkan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan itu juga tak terlepas dari bantuan pribadi Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH. Sementara Ketua Baznas Kabupaten Langkat Drs. H. Sukhyar Mulianto, M.Si mengatakan program guru ngajiku ini diperuntukan bagi daerah terpencil dan minoritas muslim dengan tujuan membantu masyarakat terpencil dalam memberantas buta aksara Al-Quran dan syiar Islam, selain Al-Quran para guru ngaji juga akan mengajarkan hal yang bekenaan dengan ilmu muamalah dan fardhu kifayah. Bagi para guru ngaji tersebut nantinya akan diberikan bantuan honorarium Rp. 750.000,- setiap bulannya yang juga sebahagian biayanya dibantu secara pribadi oleh Bupati Ngogesa. Lebih lanjut melalui kesempatan itu Baznas mengajak dan mengetuk hati semua yang berhadir untuk saling berbagi rasa membantu masyarakat yang taraf perekonomiannya dibawah kemiskinan, Hadir juga dalam acara Ketua Baznas Propsu Drs. H. Amansyah Nasution, M.SP, Kapolres Langkat AKBP L. Erick Bhismo, SIK, SH, Ketua TP.PKK Kab. Langkat Ny. Hj. Nuraida Ngogesa Para Staf Ahli, Asisten, Kepala SKPD, pengurus BKM, Guru –guru RA, dan Organisasi Keagamaan se-Kabupaten Langkat.(Awaluddin)

Posting Komentar

Top