
Masih menurut Achmad Fauzi,
program yang direncanakan memakan waktu 16 Bulan ini nantinya akan dibantu
pelaksanaannya tim konsultan yang di tunjuk oleh BI, dan bila tidak ada
halangan akan mulai digelar di Desa Aman Damai awal November 2012. Adapun kegiatan
yang dilaksanakan di fokuskan pada pemberdayaan potensi ekonomi setempat
melalui pengembangan sektor usaha 1) Kerajinan bordir 2) Budi daya ikan lele 3)
Budi daya bebek bertelur 4) Budi daya Ayam kampung 5) Penakaran benih padi yang
semuanya bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat
setempat di samping itu program Desa Kita juga mencakup perbaikan Ruangan Balai
Desa dan fasilitas pendukungnya, yang kesemuanya di perkirakan mencapai nilai sebesar
lebih kurang Rp.550.000.000,00-.
Untuk merealisasikan program
dimaksud perlu di tindak lanjuti dengan pembuatan Nota kesepahaman antara Bank
Indonesia Wilayah IX (Sumatera Utara dan Aceh) dengan pemerintah Kab. Langkat
untuk bekerja sama dalam pengembangan Desa Aman Damai.
Selanjutanya Bupati Langkat H.
Ngogesa Sitepu, SH menyambut baik terjadinya sinergi antara program BI dalam
mendorong pemberdayaan sektor Rill & UMKM melalui perwujudan Desa mandiri,
yang selaras dengan program kerja yang dimiliki oleh Pemkab Langkat, terutama
sekali Visi Mewujudkan Masyarakat Langkat Yang Religius, Maju, Sejahtera Dan
Mandiri. “Saya akan instruksikan SKPD
terkait untuk dapat mendukung terealisasinya kerja sama ini” ujarnya
mengakhiri.(Awaluddin)
Posting Komentar
Posting Komentar